RSS

Hopeless


Kenanganku ttg papa adalah saat beliau pulang tugas dari Jakarta. Umurku 4 tahun kala itu. Masih TK. Dan aku dibelikan jam tangan sailormoon. Itulah jam tangan pertamaku.

Kenangan yg lain adalah tentang sampul buku berwarna coklat. Yg selalu dengan telaten beliau sampulkan pada buku catatanku dan kakak agar tetap rapi. Pensil2ku diraut papa dgn tajam. Sepatu sekolahku pun disemir hitam. Lucu. Namun sejak hari itu aku tahu apa yg tersimpan di hati papa. Sesuatu yg seumur hidup tak pernah beliau katakan: sekolahlah setinggi2nya melampaui apa yg telah papa raih.

Hari ini aku gamang. Menyalami seseorang yg sebentar lagi berangkat utk sekolah ke luar negeri. Kulihat bayanganku yang terpantul dari kaca lemari. Aku nampak mengkerut disana. Seperti pesakitan yg putus asa akan masa depannya sendiri. Aku merasa sampah. Seburuk2nya sampah. Dan aku merasa hina. Sehina2nya anak durhaka yg tak mampu memenuhi harapan orangtuanya.

Terkenang kembali akan masa2 SDku dgn papa. Tangan kurusnya membentangkan karton manila putih. Membuat garis2 sejajar dgn ukuran tertentu lalu mulai mengukir huruf2 besar. Become Became Become. Break Broke Broken. Give Gave Given. Take Took Taken. Berpuluh kata berderet di sana. Aku takjub. Begitu cara beliau agar aku mudah belajar bahasa inggris. Maka saat itu kupikir papaku adalah salah satu orang paling pintar di Indonesia. Selevel dgn para menteri2 kabinet pembangunan VI. Mungkin Ali Alatas, atau Harmoko, atau yg lainnya.

Kini, melihat ke dalam diri sendiri yg hidup tanpa ambisi ini, aku sadar dalam sepenuh2nya kesadaran. Bahwa aku tak mampu menjadi apa yg papaku harapkan. Sekolah yg tinggi. Jadi manusia berguna. Membanggakan negara dan orangtua. Semua yg terbaca olehku lewat sorot matanya membuatku merasa amat bersalah. Betapa aku ini adalah anak yg tak berguna dan selalu mengecewakan.

Maka petang ini, kutenggelamkan diriku dalam tumpukan dokumen2 kantor untuk menutup rasa bersalah pada papa. Dan rasa bersalah pada diri sendiri yg hidup tanpa mimpi.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment