RSS

Hard to Say Goodbye



Saya mengerti betul bahwa dalam hidup, akan selalu ada orang yang datang dan pergi. Tapi menjadi sulit untuk bersikap bijak jika kita yang mengalami sendiri perpisahan itu.

Belakangan, orang-orang yang saya anggap asik dan menyenangkan dalam bergaul maupun bekerja bareng, nyatanya harus pergi. Ada yang memang harus pergi karena keinginannya, ada yang harus pergi karena dipaksa oleh sistem. Ya memang seperti itu sih birokrasi. Bakal selalu ada rotasi dan mutasi. Tapi suuliiiiiiit sekali untuk berbesar hati menerima rasa kehilangan terhadap teman yang sudah kita sayang.

Saya ingat dulu ketika harus pindah sekolah ke Ternate dan berpisah dengan para sahabat. Saya ingat ketika lulus kuliah dan harus meninggalkan Jakarta dan orang-orang yang sudah menemani hidup saya selama 5 tahun di sana. Saya ingat ketika pindah dari Tual ke Ambon dan meninggalkan teman-teman yang sudah saya anggap seperti keluarga sendiri. Selalu saja menyesakkan. Selalu meninggalkan lubang yang menganga di hati.

Dulu, saya selalu pergi dan meninggalkan. Sekarang, saya yang malah ditinggalkan.
Seandainya Tuhan ngasih kita pilihan ya untuk memasukkan orang-orang yang menyenangkan ke dalam circle hidup kita lalu membuang orang-orang toxic dan menyebalkan. Hihihihi.. Tapi kalo seperti itu, bagaimana kita bisa belajar bersabar dan naik level?

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment